Kamis, 27 Maret 2008

PenGaRSiPaN DaN AkSEs Pada SiSTeM BeRkAs

DeFiNi DaN KonSeP

SiSteM MaNaJeMEn BaSiSDaTa
Basis data adalah kumpulan data yang saling berhubungan. DBMS (Database Management System) adalah sistem perangkat lunak bertujuan khusus untuk pengelola penyimpanan dan manipulasi informasi.
DBMS memberi abstraksi pengelolaan informasi pada level logik. Pemakai berhubungan dengan DBMS melalui konsep logik DBMS. DBMS berinteraksi dengan sistem pengelolaan file (FMS-File Management System) untuk transformasi informasi level logik menjadi level fisik. FMS umumnya merupakan komponen DBMS.

DBMS terdiri dari :
1. Lapisan konsep mengenai informasi mengenai data, skema dan kendali basisdata
2. Pengetahuan mengenai pemrosesan data, file rekaman data dan perangkat lunak pengelolaan data
3. Algoritma dan struktur data, perangkat lunak untuk penyimpanan

DBMS berfungsi untuk menyederhanakan dan memberi fasilitas yang nyaman untuk mengakses data. Pemakai DBMS tidak perlu diganggu dnegan rincian2 fisik implementasi sistem.

STrUKTuR PenYiMpaNan
Implementasi sistem basis data (DBMS) memerlukan beberapa struktur data sebagai berikut :
1. File data yaitu file untuk menyimpan data
2. Kamus data untuk menyimpan informasi struktur basisdata dan otorisasi
3. File indeks untuk memberi akses cepat terhadap data
4. Data statistik untuk menyimpan informasi mengenai data di basisdata

Terhadap beberapa konsep yang perlu diketahui pada penyimpanan secara fisik di penyimpan sekunder antara lain :
1. Record adalah satu kumpulan item informasi mengenai entitas tertentu
2. Field adalah satu unit informasi mengenai satu entitas yang mempunyai arti
3. File adalah kumpulan record yang menyatakan kumpulan entitas dengan aspek-aspek tertentu yang common dan terorganisasi untuk maksud tertentu.
Hirarki struktur informasi adalah :

- Field-field disusun untuk membetuk record
- Record-record disusun untuk membentk file
- File-file dapat disusun membetuk sekumpulan file

Tidak ada komentar: